Dasar-dasar Teori Permainan/Game, Pengertian dan Macam-macam Teori Animasi
Teori permainan adalah suatu cara belajar yang digunakan dalam
menganalisa interaksi antara sejumlah pemain maupun perorangan yang
menunjukkan strategi-strategi yang rasional. [1]
Teori permainan
pertama kali ditemukan oleh sekelompok ahli Matematika pada tahun 1944.
Teori itu dikemukakan oleh John von Neumann and Oskar Morgenstern yang
berisi :
“Permainan terdiri atas
sekumpulan peraturan yang membangun situasi bersaing dari dua sampai
beberapa orang atau kelompok dengan memilih strategi yang dibangun untuk
memaksimalkan kemenangan sendiri atau pun untuk meminimalkan kemenangan
lawan. Peraturan-peraturan menentukan kemungkinan tindakan untuk setiap
pemain, sejumlah keterangan diterima setiap pemain sebagai kemajuan
bermain, dan sejumlah kemenangan atau kekalahan dalam berbagai situasi.”
( J. Von Neumann and O. Morgenstern, Theory of Games and Economic Behavior (3d ed. 1953)). [2]
Pengertian Game
Menurut
Agustinus Nilwan dalam bukunya “Pemrograman Animasi dan Game
Profesional” terbitan Elex Media Komputindo, game merupakan permainan
komputer yang dibuat dengan teknik dan metode animasi. Jika ingin
mendalami pengunaan animasi haruslah memahami pembuatan game. Atau jika
ingin membuat game, maka haruslah memahami teknik dan metode animasi,
sebab keduanya saling berkaitan.
Animasi
Animasi
dapat dibuat dengan tiga teknik berbeda, yaitu Image, Xoring serta
make. Dan dalam pergerakannya dapat bertipe object sprite atau object
frame. Juga bisa dibedakan atas metode animasi yang digunakan antara
animasi frame, bibliting dan realtime. Walaupun terbagi atas berbagai
definisi berbeda, tapi dalam prakteknya teori-teori tersebut dapat
digabungkan atau saling berhubungan sehingga tidak murni dipakai
sendiri. Macam-macam animasi yang digunakan dalam membuat sebuah game
akan diterangkan sebagai berikut :
1. Animasi Dengan Teknik Image
Animasi
dengan teknik ini adalah menyimpan image sebagai sebuah sprite dalam
memori yang kemudian akan ditampilkan di backgroundnya. Dalam teknik ini
animasi yang disimpan harus berlatar belakang sesuai backgroundnya.
Animasi dengan teknik ini biasanya sulit dalam pembuatan gambarnya,
sebab harus banyak dan melakukan penyamaan dan posisi. Akan tetapi
teknik ini mudah dalam hal memainkan animasinya.
2. Animasi Dengan Teknik Xoring
Teknik
ini adalah teknik animasi yang mudah dan sederhana, sebab selain
gambarnya satu sprite, cara menampilkannya juga jauh lebih mudah
dibanding dengan teknik sebelumnya. Pembuatan gambarnya sangat mudah,
sebab yang dibuat adalah spritenya saja dan tidak perlu menyamakan
dengan backgroundnya.
Kelemahan dari teknik ini adalah memiliki efek
buruk yaitu tembus pandang dan mengganti warna sprite, maka hal ini
tidak baik digunakan dalam animasi yang backgroundnya bergambar.
3. Animasi Dengan Teknik Make
Animasi
dengan teknik ini biasanya digunakan untuk animasi umum, tapi biasanya
digunakan untuk proses pembuatan animasi. Animasi dengan teknik ini
memiliki sprite yang terus menerus digenerate oleh program, kemudian
ditampilkan dengan perhitungan tertentu.
Animasi ini biasanya
dilakukan oleh 3D modelling dan shading software seperti AutoCad, 3D
Studio, Presidio 3D Workshop dan lain-lain.
Operasi diatas haruslah
digenerate secara langsung dengan perhitungan sehingga saat pembuatan
hampir bersamaan dengan saat menampilkannya
4. Animasi Dengan Tipe Object Sprite
Animasi
ini menggunakan sprite sebagai pemeran utama sedangkan object lainnya
hanya background diam. Prosesnya adalah mebuat gambar sprite dengan
latar belakang warna hitam, lalu dibuat juga sprite yang sama tetapi
berwarna hitam dan latar belakangnya adalah warna tertinggi, kemudian
ditempatkan dengan pertama-tama menyimpan background yang akan ditimpa
oelh sprite dan ditempatkan sprite dengan Xor dan Ditimpa dengan warna
tertinggi secara Xor.
5. Animasi Dengan Tipe Object Frame
Animasi
ini menitik beratkan animasi yang dimainkan hanya pada sprite objectnya
saja, akan tetapi seluruh backgroundnya juga seolah-olah ikut
digerakkan.
6. Metode Animasi frame
Metode ini adalah metode
animasi yang mendukung tipe object frame. Karena metode animasi dengan
metode full-screen, maka frame yang tampil haruslah disiapkan terlebih
dahulu dalam bebera page sebelumnya. Karena hal tersebut maka
pengambilan gambarnya haruslah sangat cepat, sehingga tidak menjadikan
animasi lamban dan tersendat. Animasi frame ini haruslah menampilkan
gambar fullscreen yang bergerak, agar efek tersendat dari pergantian
frame tidak menyolok.
7. Metode Animasi BitBlt
Metode animasi
ini biasanya disebut sprite animation, array animation, blocked
animation, partial screen animation, snapshot animation atau arcade
animation. Prinsip dari metode ini adalah menyimpan image dan memainkan
animasinya dalam bentuk satu atau bebera sprite kecil.
8. Metode Animasi Real-Time
Dalam
metode ini biasanya semua animasi yang sedang tampil atau yang akan
dibuat dilakukan bersama sehingga tidak perlu disiapkan terlebih dahulu.
Karena animasi ini lambat dan tersendat maka animasi dengan metode ini
akan bagus jika pergerakan yang akan dilakukan adalah tidak diketahui
sebelumnya dan tiba-tiba muncul.
Metode ini tidak disarankan untuk
animasi biasa-biasa saja, akan tetapi sebaiknya digunakan untuk
keperluan khusus seperti rotating dan tweening
0 comments: